-->

Monday, October 15, 2018

Salat Hajat (Arab: صلاة الحاجة‎) adalah salah satu sholat sunnat yang dilakukan oleh seorang muslim saat memiliki hajat atau keingninan tertentu dengan maksud agar hajat dan keinginannya hijabah oleh Allah. Adapun Sholat Hajat dilakukan antara 2 sampai 12 raka'at dengan salam di setiap 2 rakaat. sholat hajat juga merupakan cara yang paling tepat dalam mengadukan permasalahan yang sedang dihadapi seorang muslim. Sholat Hajat boleh dilaksanakan kapan waktu saja kecuali pada waktu yang dilarang untuk melakukan sholat.

Niat Sholat Hajat

Niat salat Hajat secara cara pengucapannya tidak berbeda dengan salat-salat lain, yaitu diucapkan di dalam hati dan hanya semata karena Allah dengan hati yang ikhlas dan mengharapkan ridha-Nya, meskipun ada perbedaan pada setiap mazhab.

Niat dilakukan di dalam hati ketika sedang takbiratul ihram (mengangkat tangan). Lafazh niat salat hajat:

أُصَلِّي سُنَّةَ الحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعاَلَى

Ushollii sunnatal haajati rok’aataini lillaahi ta’aala.

Artinya: “Aku berniat salat hajat sunah hajat dua rakaat karena Allah Ta’ala.”


Waktu yang Tepat Melaksanakan Sholat Hajat

Seperti yang telah kami sebutkan di atas tadi, bahwa Sholat Hajat boleh dilaksanakan kapan waktu saja kecuali pada waktu yang dilarang untuk melakukan sholat. Namun ada beberapa saat atau waktu tertentu yang dianggap paling baik untuk melakukan sholat hajat agar do'a yang kemudian dipanjatkan menjadi lebih mustajab.

Sebaik-baiknya waktu untuk melakukan sholat hajat di antara waktu-waktu yang lain adalah saat sepertiga malam terakhir yaitu sekitar jam 01:00 sampai waktu subuh tiba 05:00. Sebab pada waktu sepertiga malam terakhir inilah waktu yang sangat mustajab untuk memanjatkan do'a. 

Waktu yang dilarang untuk melaksanakan sholat Hajat

Adapun waktu yang dilarang untuk melaksanakan sholat hajat adalah sama dengan waktu yang dilarang juga untuk melaksanakan sholat sunnat yang lain, yaitu :

  • Waktu syuruq, waktu dimana matahari mulai tampak terbit hingga setinggi tombak. Waktu ini dimaksudkan adalah waktu setelah subuh ketika matahari berwarna merah. Tidak hanya shalat hajat, dalam waktu syuruq ini tidak diperbolehkan untuk shalat apapun.

  • Waktu Zhahirah, waktu saat matahari tepat berada di tengah langit, waktu ini berlangsung beberapa saat sebelum waktu sholat dzuhur tiba.

  • Waktu matahari akan mulai terbenam hingga terbenam seluruhnya atau sebelum sholat magrib tiba.

Hadits tentang waktu yang dilarang untuk melaksanakan sholat


Nabi Muhammad SAW melarang Kami Shalat dan mengebumikan mayat pada 3 waktu: Waktu terbit matahari, karena matahari terbit antara dua tanduk syaitan, dan org kafir sujud kepada matahari waktu itu. Waktu tengah hari, ketika itu api neraka begelegak. Waktu terbenam matahari, ia terbenam antara dua tanduk syaitan, dan orang kafir sujud kepadanya waktu itu.” (HR Muslim no 832)


Hadits Rasulullah SAW terkait sholat hajat:


  • "Siapa yang berwudhu dan sempurna wudhunya, kemudian salat dua rakaat (Salat Hajat) dan sempurna rakaatnya maka Allah berikan apa yang ia pinta cepat atau lambat" ( HR.Ahmad )


  • Barangsiapa yang memunyai kebutuhan (hajat) kepada Allah atau salah seorang manusia dari anak-cucu adam, maka wudhulah dengan sebaik-baik wudhu. Kemudian salat dua rakaat (salat Hajat), lalu memuji kepada Allah, mengucapkan salawat kepada Nabi. Setelah itu, mengucapkan “Laa illah illallohul haliimul kariimu, subhaana.... (HR Tirmidzi dan Ibnu Majah)


  • Diriwayatkan dari Abu Sirah an-Nakh’iy, dia berkata, “Seorang laki-laki menempuh perjalanan dari Yaman. Di tengah perjalan keledainya mati, lalu dia mengambil wudhu kemudian salat dua rakaat, setelah itu berdoa. Dia mengucapkan, “Ya Allah, sesungguhnya saya datang dari negeri yang sangat jauh guna berjuang di jalan-Mu dan mencari ridha-Mu. Saya bersaksi bahwasanya Engkau menghidupkan makhluk yang mati dan membangkitkan manusia dari kuburnya, janganlah Engkau jadikan saya berhutang budi terhadap seseorang pada hari ini. Pada hari ini saya memohon kepada Engkau supaya membangkitkan keledaiku yang telah mati ini.” Maka, keledai itu bangun seketika, lalu mengibaskan kedua telinganya.” (HR Baihaqi; ia mengatakan, sanad cerita ini shahih)


  • Ada seorang yang buta matanya menemui Nabi saw, lalu ia mengatakan, “Sesungguhnya saya mendapatkan musibah pada mata saya, maka berdoalah kepada Allah (untuk) kesembuhanku.” Maka Nabi saw bersabda, “Pergilah, lalu berwudhu, kemudian salatlah dua rakaat (salat hajat). Setelah itu, berdoalah....” Dalam waktu yang singkat, laki-laki itu terlihat kembali seperti ia tidak pernah buta matanya.” Kemudian Rasulullah saw bersabda, “Jika kamu memiliki kebutuhan (hajat), maka lakukanlah seperti itu (salat hajat).” (HR Tirmidzi)

Tata Cara Melakukan Sholat Hajat

Teta cara melakukan sholat hajat adalah sama persis seperti tata cara melakukan sholat-sholat yang lainnya. Namun ada baiknya kami uraikan kembali gerakan per gerakannya.

Gerakan Sholat Hajat
  1. Niat sholat hajat
  2. Takhbiraatul ikhram (berdiri bagi yang mampu)
  3. Membaca doa Iftitah
  4. Membaca surat Al-Fatihah
  5. Membaca salah satu surat dari Alquran. Mengenai bacaan surat Alquran sebenarnya bisa surat mana saja. Tapi lebih diutamakan jika pada raka'at pertama Surat Al-Karifuun sebanyak 3 kali.
  6. Ruku’ dengan tuma’ninah
  7. I’tidal dengan tuma’ninah
  8. Sujud dengan tuma’ninah
  9. Duduk di antara 2 sujud dengan tuma’ninah
  10. Sujud kedua dengan tuma’ninah
  11. Berdiri untuk melaksanakan raka’at kedua
  12. Membaca surat Al-Fatihah
  13. Membaca salah satu surat dari Alquran. Mengenai bacaan surat Alquran sebenarnya bisa surat mana saja. Tapi lebih diutamakan jika pada raka'at kedua Surat Al-Ikhlas sebanyak 3 kali.
  14. Ruku’ dengan tuma’ninah
  15. I’tidal dengan tuma’ninah
  16. Sujud dengan tuma’ninah
  17. Duduk di antara 2 sujud dengan tuma’ninah
  18. Sujud kedua dengan tuma’ninah
  19. Tahiyyat akhir dengan tuma’ninah
  20. Salam
Demikianlah postingan kali ini tentang Waktu dan Doa serta Tata Cara Melakukan Sholat Hajat yang Mustajab, semoga bermanfaat bagi kita semua.


Postingan ini memiliki 0 Comments

Berkomentarlah dengan bijak!!
EmoticonEmoticon

Artikel Selanjutnya Artikel Selanjutnya
Artikel Sebelumnya Artikel Sebelumnya